Cake Dihias Pakai Fondant

Sebenarnya, fondant bukanlah barang baru di dunia cake decorating.  Tapi di Salatiga, fondant belum terlalu populer, setidaknya pada saat tulisan ini dibuat.  Memang sudah ada cake decorator yang menggunakan fondant, tetapi secara umum masyarakat belum terlalu familiar dengan barang ini, sehingga masih sering orang bertanya, “Fondant itu apa, sih?”

Contoh cup cake dihias fondant

Fondant ini punya beberapa nama panggilan.  Ada yang menyebutnya sugar paste alias pasta gula, ada juga yang menyebutnya plastic icing.  Penggunaan kata plastik ini bukan karena bahan bakunya dari plastik ya…  Saya merasa perlu menuliskan hal ini karena saya pernah bertemu orang yang mengira demikian, he.he..he..  Barangkali karena sifatnya yang lentur itulah dia dinamakan plastic icing.  Karena orang kita suka menyingkat-nyingkat kata, orang-orang kadang menyebutnya icing saja.  Akibatnya, dalam percakapan sehari-hari, kita sering mendengar, “Mbak, saya mau pesan kue yang pakai icing“  atau pergi ke toko bahan kue dan bertanya, “Jual icing, nggak?”  Padahal, kata icing itu pengertiannya luas sekali.  Ini memang salah kaprah dalam berbahasa, tetapi ya sudahlah, saya juga bukan ahli bahasa.

Kembali ke topik semula, fondant merupakan produk olahan dari gula, di dalamnya terkandung sejumlah kecil glukosa, gelatin, shortening (mentega putih), dll, tetapi bagian terbesarnya memang gula.  Fondant bercita rasa manis, penambahan essens buah dapat memperkaya cita rasanya seperti permen.  Fondant juga dapat diwarnai, dan mudah dibentuk-bentuk menjadi aneka hiasan/pajangan kue yang menarik, sesuai imaginasi si pembuat (dan si pemesan), dan dapat dimakan.  Penggunaannya untuk menutup kue, menghasilkan kue dengan tampilan matte yang elegan, contohnya yang di bawah ini.

Gift Box, dihias sederhana

Dari beberapa keunggulan fondant, ada juga kelemahannya.  Yang pertama, bisa dibeli di mana?    Di Salatiga, hanya toko-toko tertentu saja yang menyediakannya.  Untungnya, sekarang yang dijual sudah bermacam-macam merk, jadi kita bisa memilih.  Yang pernah saya pakai misalnya Bakels, Fondx, dan Snow Ice.  Kalau tanya, mana yang terbaik, semuanya baik, tergantung kemampuan tukang kuenya he..he..he..
 

Yang kedua, peralatan dan pewarna. Sebenarnya, untuk membentuk-bentuk fondant, peralatan yang paling utama adalah tangan-tangan kita yang kreatif.  Namun demikian, untuk mempercepat pekerjaan, kita juga perlu menggunakan aneka tools.  Nah, tools inilah "yang kalau dituruti", jenisnya bermacam-macam, dan harganya tidak murah.  Saya beri tanda "", karena sebenarnya tidak wajib punya semua peralatan, kan?  Nah trus, kalau tidak beli alat, dicetak pakai apa?  Ya..nggak dicetaklah.. dibentuk manual pakai tangan.  Begitu.


Tentang bahan pewarnanya, untuk warna-warna soft, bahan pewarna makanan yang banyak beredar di toko bahan kue, bisa dipakai.  Tetapi untuk warna-warna tertentu yang tajam, misalnya merah dan hitam, lebih baik memakai pewarna dari luar.  Beberapa teman menggunakan merk Bakery Craft, ada juga yang pakai Americolor.  Atau sekalian saja beli fondant berwarna, walaupun harganya jauh lebih mahal daripada harga fondant putih.  Bila membutuhkan pewarna yang berkilauan, juga ada lho... ada yang berupa bubuk kering, ada yang seperti kutex tinggal dikuaskan, ada juga yang diaplikasikan dengan airbrush.  Semua food grade lho!  Ini judulnya belanja pewarna ya… tapi rasanya seperti belanja kosmetik he..he..he..

Yang ketiga, fondant itu bahan bakunya 90% gula halus.  Jadi rasanya manis.  Itu sudah dari pabriknya, jadi saya tidak bisa menurunkan tingkat kemanisannya.

Yang keempat, fondant ini teknologi yang datangnya dari daerah subtropis, sehingga perlu beberapa penyesuaian dengan kondisi suhu kita di sini.  Menurut saya, paling hepi mengerjakan pesanan cake dengan fondant di musim kemarau.  Kalau pas jatuh musim hujan, permukaan fondant cepat sekali menjadi lengket dan basah.

Penjelasannya begini, pada dasarnya fondant adalah produk olahan gula, dia mewarisi sifat-sifat gula.  Coba Anda letakkan gula atau permen di atas meja pada suhu ruang, apa yang terjadi?  Selain semut-semut jadi datang (he..he..he..), gula juga lama-kelamaan akan membasah dan lengket (jawa: umes).  Berapa lama yang dibutuhkan dari kondisi kering menjadi lengket?  Tergantung kelembaban udara di sekitar.  Kalau pas musim hujan, 1 jam saja sudah lengket semua.  Kalau pas musim kemarau, 10 jam juga nggak masalah, kan?  Demikian juga yang terjadi dengan fondant.  Sekarang saya tanya, ketika Anda punya permen jadi umes, apakah permen Anda basi?  Jadi kalau pertanyaannya saya ganti, ketika Anda punya kue, fondant-nya umes, apakah fondant Anda basi?  Coba dilogika sendiri ya..

Bayangkanlah Salatiga di musim hujan.. Langitnya gelap, cucian tidak kering berhari-hari..betapa lembabnya!  Kondisi seperti ini membuat fondant cepat umes. 

Tapi coba kalau pas musim kemarau.  Angin berhembus rasanya hangat.  Coba buat sebuah figurin dari fondant, dia akan menjadi set dengan lebih cepat. Kue-kue dengan hiasan fondant akan lebih tahan pada cuaca seperti ini.  Ketika malam tiba, suhu udara turun, kelembaban tertambah, permukaan kue bisa jadi mulai menunjukkan tanda-tanda umes (tidak selalu, sih).  Esok harinya, semakin tinggi matahari, baik lagi dia.

Jadi kalau ada yang tanya, kue dengan fondant, paling tepat ditaruh di mana?  Jawabnya:  Kalau pas musim kemarau, di suhu ruang saja tidak apa-apa, di ruang ber-AC juga baik.  Kalau pas  musim hujan, sebaiknya di ruangan ber-AC.  Kenapa begitu?  Karena di ruangan ber-AC, suhu udaranya dingin, kelembaban relatif lebih sedikit, bahkan kering.  Hal itu membuat fondant tidak umes, sehingga hiasannya akan tetap duduk manis di tempatnya dalam kondisinya yang terindah.  Begitu.

Boleh nggak menyimpan cake yang dihias fondant di dalam kulkas? 
Begini ya teman-teman, waktu kue masuk di kulkas 'sih, nggak pa pa.  Waktu kulkas dibuka-tutup, Anda juga akan melihat kue dalam kondisi baik.  Tapi kalau Anda keluarkan (dari kulkas ke suhu kamar), perhatikanlah permukaan kue akan mengembun seperti botol air minum yang keluar dari kulkas.  Pertanyaannya sekarang, bila sudah mengembun, bisakah kembali kering seperti semula?  Ya kalau cuaca panas terik, ya bisa saja, tergantung tingkat pengembunannya separah apa.  Tapi kalau cuaca mendung, ya nggak jamin bisa kering lagi.

Memangnya masalah kalau fondantnya mengembun?  Kalau kuenya masih mau Anda pakai foto-foto, kan nggak cantik kalau kuenya wet look.  Kalau permukaan fondant basah, warna-warna bisa saling melunturi atau ada bagian-bagian dari figurine 3d yang terlepas.  Begitu.  Jadi ini semata-mata urusan keindahan dipandang saja.  Jadi sebaiknya, sebelum acara, jagalah agar cake dengan fondant tetap kering permukaannya, supaya pada waktu acara, kuenya tetap cantik difoto he..he..  Kalau sudah selesai acaranya, kue sudah dipotong-potong dan masih ada sisa, silakan kalau mau disimpan di kulkas.

Pertanyaan-pertanyaan lain

1.  Bagaimanakah caranya menyimpan cake yang dihias fondant, di musim penghujan? 

Jawabnya, letakkan di ruang ber-AC. 

2.  Bagaimana kalau tidak punya A/C, apakah bisa pakai kipas angin? 
Aliran angin dari kipas angin hanya memperlambat proses fondant menjadi umes, tapi tidak menghentikannya.  Tapi lebih baik ada, daripada tidak sama sekali.

3.  Bisakah kita keringkan permukaan fondant dengan hair dryer?  Karena hanya alat itu yang ada di rumah? 

Bisa, tapi lama, dan setelah kering pun, bila terpapar kelembaban lagi, fondant akan umes lagi.  Apa iya mau seharian menjaga kue?

4.  Bisakah kita keringkan permukaan fondant dengan oven?
Bisa, biasanya saya nyalakan oven asal hangat, lalu matikan apinya.  Letakkan kue di dalam situ, tutup pintunya.  Jangan lama-lama, 5 menit saja (Setidaknya di oven saya cukup 5 menit, tapi saya tidak jamin di oven lain - harap kenali karakter oven masing-masing).  Kalau terlalu lama, pajangan-pajangannya bisa mleyot.  Tapi tetap saja, setelah itu, bila terpapar kelemban parah lagi, fondant akan umes lagi.

5.  Kalau begitu, bagaimana sebaiknya memesan cake fondant di musim penghujan?
Ambil kuenya beberapa saat sebelum acara.  Dan ambillah pesanan Anda tepat waktu.  Contoh:  Bila Anda sampaikan akan ambil kue jam 14.00, ya datanglah jam 14.00, karena tukang kue akan memastikan pada jam itu kuenya siap dalam kondisi baik (kering).  Atau, pilih saja kue jenis lain yang tidak pakai fondant.

Demikian saya tuliskan di sini, sebagai niat baik saya memberikan product knowledge bagi para pembaca, utamanya di Salatiga dan sekitarnya, sehingga kalau suatu hari nanti berkenan mencoba kue-kue cantik berhiaskan fondant, sudah punya gambaran.  Harapan saya, semoga suatu hari nanti, Anda berkenan menjadi customer saya.

Mini Cupcake 2D: Kakak, baju, rumah, Happy Birthday, adik, es krim, dan telur mata sapi.